Cara Menyeduh Kopi

Kopi, minuman yang sedang naik daun di kalangan anak muda. Walaupun Indonesia termasuk negara yang paling banyak menghasilkan kopi, namun konsumsi kopi per kapita masih sangatlah rendah. Tetapi akhir-akhir ini di kota-kota besar dan kota-kota pelajar, minuman kopi semakin populer. Terbukti dengan makin menjamurnya kedai kopi yang selalu penuh oleh pengunjung terutama kalangan muda. Untuk membuat kopi memang tidak sulit, hanya menyeduhnya dengan air panas. Namun mendapatkan minuman kopi dengan cita rasa yang nikmat tidak semua orang bisa melakukannya. Kuncinya bukan hanya pada takaran, ada juga faktor pemakaian air panas. Berikut ini adalah cara menyeduh kopi untuk mendapatkan minuman kopi yang nikmat.

1. Pertama, setelah air mendidih jangan langsung dituang ke dalam kopi, namun diamkan 2-3 menit untuk menurunkan suhunya. Menuangkan air mendidih langsung ke dalam kopi dapat menghancurkan kopi.
2. Setelah didiamkan, saring terlebih dahulu air panas tersebut untuk membersihkan kotoran yang ada di dalamnya.
3. Tuang air panas ke dalam gelas yang berisi gula, sehingga dihasilkan air gula dengan porsi gula sesuai keinginan anda. Air panas yang dimasukkan ke gelas berisi gula akan membuat rasa manis gula tidak setajam ketika berpadu dengan kopi bubuk.
4. Langkah selanjutnya adalah menuangkan air panas berisi gula ke dalam gelas baru sambil disaring.
5. Terakhir, tuangkan air gula ke dalam gelas yang sudah diberi bubuk kopi, kemudian saring kembali untuk menghilangkan ampasnya.

Dengan penyaringan beberapa kali menjadikan kafein pada kopi berkurang sehingga anda tidak merasa mual ketika meminumnya. Demikian tips menyeduh kopi untuk menciptakan cita rasa kopi yang sesungguhnya. Selamat mencoba...

Game gratis Android yang terbaik

Salah satu daya tarik dari smartphone terutama Android adalah keberadaan games yang beragam. Games di Android menjadi sarana hiburan masa kini untuk membunuh waktu (killing time). Berbagai macam games dapat diunduh di Google Play Android baik yang berbayar maupun gratis. Memang kebanyakan games bagus yang bisa ditemukan di Android adalah games berbayar, namun beberapa games gratis juga bisa dikatakan baik dan populer. Berikut ini adalah beberapa games gratis terbaik di Android yang saya rekomendasikan.

1. Angry Birds
   
   
   Game ini sempat menjadi game terpopuler di Google Play dan saat ini masih dimainkan oleh jutaan orang. Karakter yang lucu dan cara memainkannya yang simpel menjadikan game ini mudah dimainkan. Bahkan sekarang telah dibuat seri animasi berdasarkan karakter game ini. Silakan download di Google Play
2. Asphalt 8: Airborne
   
   
   Asphalt 8:Airbone merupakan salah satu games balapan terbaik di Google play, dan dapat diunduh secara gratis. Walaupun beberapa termasuk aplikasi Freemium, namun memainkannya secara gratis sudah cukup memuaskan. Sangat direkomendasikan untuk penggemar game racing. Silakan download di Google Play
3. Battle Nations
   
   
   Kalau anda menyukai game tentang startegi perang, game ini sangat direkomendasikan. Seperti kebanyakan dalam daftar ini, game ini adalah game Freemium sehingga ada fitur berbayarnya (in app purchase) untuk melanjutkan permainan. Tapi tanpa membayarpun game ini cukup bisa dinikmati. Silakan download game nya di Google Play
4. Bejeweled Blitz
   

   
   
   Game simple dan addictive ini sempat menjadi “Best Game Franchise” di Google Play Choice awards. Cara memainkannya seperti bermain puzzle game, hanya mengurutkan permata sesuai bentuk dan warna. Silakan Download di Google Play
5. Blood Brothers (RPG)
   

   
   
   Blood Brothers adalah gabungan dari game kartu dan RPG yang dibuat oleh Mobage, team yang juga membuat game kartu Rage of Bahamut yang sempat populer. Ini merupakan game Freemium yang mungkin jadi masalah bagi sebagian orang, namun ratingnya di Google play sangatlah bagus. Silakan download di Google Play
6. Candy Crush Saga
   

   
   

   

   
   Game yang sempat menjadi kontroversi karena developernya dituduh plagiat ini adalah game yang sangat populer meskipun cukup sederhana. Game ini dapat dimainkan dengan teman karena bisa terintegrasi dengan Facebook. Silakan download di Google Play
7. Cut the Rope Full Free
   
   
   
   
   
   
   
   Cut the Rope Full Free adalah sejenis game teka-teki yang cara memainkannya adalah memotong tali sehingga permen yang tergantung pada tali bisa termakan oleh "Om Nom", karakter utama dalam game. Semakin tinggi levelnya maka semakin sulit untuk dimainkan. Sangat mengasikkan dan cukup melatih logika berfikir. Kabar baiknya game ini dapat diunduh gratis di Google play. Untuk mendownloadnya silakan klik Google Play.
8. FIFA 14 by EA Sports
   

   

   
   Game buatan EA sports ini adalah game betemakan sepakbola yang terbaik menurut saya. Walaupun beberapa fitur harus membayar untuk mengaktifkannya, namun memainkannya secara gratis sudah cukup menyenangkan. Untuk mengunduhnya silakan ke Google Play.
9. Fruit Ninja Free
   

   

   
   Fruit Ninja Free adalah game dengan konsep sederhana namun addictive. Cara memainkannya yaitu dengan membelah buah-buahan yang dilempar menggunakan jari. Grafis yang bagus menjadikan game ini nyaman untuk dimainkan dan sangat membantu untuk membunuh waktu. Game ini dapat diunduh gratis di Google Play.
   
   Tentunya masih banyak lagi games gratis yang menawarkan tampilan grafis yang bagus dan halus dan jumlahnya setiap hari semakin meningkat seiring dengan perkembangan Android.

10 Perbedaan Fundamental antara Linux dan Windows

Berbicara mengenai Linux dan Windows, akan selalu ada perbedaan diantara keduanya. Bukan untuk mengatakan bahwa yang satu lebih baik dari yang lain, namun hanya mengatakan bahwa keduanya memang benar-benar berbeda. Berikut ini adalah 10 perbedaan mendasar dari keduanya.

1. Akses penuh dan tidak ada akses
   Perbedaan yang paling mendasar dari Linux dan Windows yaitu mengenai akses source code. Linux memastikan pengguna bebas untuk mengakses dan atau mengubah kode kernel yang merupakan fungsi dasar pada Linux. Sedangkan Windows, kecuali anggota yang sangat terpilih tidak akan pernah melihat kode yang membentuk sistem operasi Windows. Ada yang berpendapat bahwa memberikan akses publik pada kode sistem operasi dapat memberikan peluang kepada pengembang atau developer jahat untuk mencari keuntungan. Sedangkan disisi lain adapula yang berpendapat bahwa hal ini akan mempercepat perbaikan bug untuk bertahan dari serangan pengembang jahat.
2. Lisensi bebas dan Lisensi terbatas
   Dengan sistem operasi berlisensi GPL (GNU Public Licensed)-Linux, diberikan kebebasan untuk memodifikasi software, menggunakan dan bahkan menerbitkan atau menjualnya (asal anda membuat kode yang tersedia). Selain itu, dengan GPL-Linux anda dibebaskan mendownload dan menginstall salinan dari distribusi Linux ke komputer sebanyak yang anda mau. Hal ini berbeda dari Windows yang hanya memperbolehkan menginstall sesuai jumlah lisensi yang anda miliki.
3. Dukungan online dari komunitas vs dukungan berbayar dari perusahaan
   Dengan Linux, anda mendapatkan dukungan dan bantuan dari forum, pencarian online dan banyak website yang berdedikasi dalam pengembangan Linux. Jika diperlukan dapat pula menjalin kontrak dukungan dengan perusahaan Linux yang besar seperti Red Hat, Novell atau lainnya. Sedangkan untuk Windows memang memiliki forum yang banyak pula untuk mencari solusi ketika menemukan masalah. Namun, dukungan resmi hanya ada di Microsoft sendiri.
4. Full vs dukungan hardware sebagian
   Ketika menginstall Linux pada komputer, terkadang komputer tidak berjalan maksimal. Itu disebabkan karena beberapa Hardware tidak mendukung Linux. Sedangkan untuk Windows dukungan hardwarenya penuh asal telah menginstall drivernya. Namun sekarang sudah banyak perusahaan hardware yang juga mendukung Linux.
5. Command line vs tidak ada command line
   Tidak peduli seberapa menakjubkannya desktop environtment dari Linux, Command line pada merupakan tool yang sangat berguna untuk berbagai keperluan. Sedangkan Windows, meskipun memiliki Command prompt, namun Microsoft cenderung mengaburkannya. Sehingga user merasa tidak perlu mengetahui Command line pada Windows.
6. Tersentralisasi vs penginstalan tidak tersentralisasi
   Dengan Linux anda dapat dengan mudah mencari software yang diperlukan, mengunduhnya serta menginstallnya dengan mudah karena semuanya tersentralisasi pada satu lokasi. Sedangkan Windows tidak. Untuk mendapatkan software yang dibutuhkan anda harus tahu dimana mendapatkannya kemudian mendownload dulu atau memasukkan CD instalasi baru kemudian menjalankan file .exe. Instalasi Linux lebih mudah, tanpa repot dan terpusat.
7. Fleksibel vs kaku
   Linux memungkinkan tampilan yang sesuai keinginan kita, sedangkan Windows cenderung memaksakan tampilan yang sudah paten. Tampilan desktop Linux bisa diubah sesuai kebutuhan user.
8. Dipakai penggemar vs perusahaan
   Kebanyakan pemakai Linux adalah penggemar atau fans. Karena tidak ada dana khusus untuk memasarkan produk Linux. Pengguna dari kalangan akademisi juga mendominasi, namun dari kalangan umum masih kalah dibandingkan dengan Windows. Keunggulan Windows dari segi pemasaran memang patut diakui. Dibawah Microsoft, windows memiliki manajemen pemasaran yang solid sehingga produknya banyak dipakai, walaupun sebenarnya produk Linux juga sama baiknya dengan Windows.
9. Otomatis vs tidak otomatis pada removable media
   Satu hal yang menjadikan perbedaan antara Linux dan Windows adalah hal dalam Removable media. Kalau dalam Windows, pengguna dipaksa untuk meng-unmount removable media ketika akan melepasnya. Contohnya ketika menggunakan CD dan flashdisk. Sedangkan Linux tidak ada fasilitas itu, meskipun sekarang ini beberapa distribusi Linux menambahkan fungsi tersebut.
10. Dijalankan secara multilayer vs single-layer
    Pada linux terdapat fasilitas run level 3 (command line) dan run level 5 (GUI). Ketika anda menemui masalah pada Linux, anda dapat booting ke run level 3(command line), log in sebagai root, kemudian temukan masalah dan memperbaikinya. Sedangkan pada Windows, anda bisa masuk ke safe mode kemudian mungkin bisa atau tidak bisa memperbaiki masalah yang terjadi. Pada run level 3 Linux, masih bisa digunakan untuk menginstall aplikasi melalui baris perintah.

Demikian perbedaan yang ditemukan antara Linux dan Windows. Pilihan ada ditangan anda. Saya sendiri menggunakan dual boot, artinya memakai keduanya dalam satu komputer.

Sumber: http://www.techrepublic.com/blog/10-things/10-fundamental-differences-between-linux-and-windows/

Tips Menghemat Daya Baterai Smartphone

Masalah klasik bagi para pengguna smartphone yaitu baterai yang cepat habis. Seringkali masalah tersebut sangat mengganggu terutama ketika tidak ada sumber listrik untuk mengisi daya baterai. Untuk memperlambat habisnya daya baterai smartphone anda, berikut tips-tips yang bisa anda coba:

• Lihat aplikasi apa yang menguras daya baterai anda
  Masuk menu Settings>Battery untuk melihat apa yang menghabiskan baterai anda. Fitur dan aplikasi akan ditampilkan dalam list dari yang terbanyak sampai paling sedikit. Apabila ada aplikasi atau fitur yang sekiranya tidak pernah anda gunakan, maka uninstall aplikasinya atau matikan fiturnya.
• Kurangi frekuensi pengecekan email, Twitter, and facebook
  Atur pengecekan aplikasi pesan anda seperti email, twitter atau facebook ke mode pengecekan manual. Terlalu sering mengelakukan pengecekan juga bisa menjadikan baterai anda boros.
• Matikan perangkat radio yang tidak terpakai
  Sekarang ini smarthphone memiliki berbagai fasilitas seperti GPS, bluetooth dan Wi-fi. Namun anda tidak akan menggunakannya setiap saat. Mematikan perangkat radio seperti bluetooth, GPS dan Wi-fi akan menjadikan baterai anda bertahan lebih lama. Apabila tidak membutuhkan sinyal internet, sebaiknya matikan juga koneksi data anda.
• Gunakan mode extra power saving jika smartphone anda memilikinya.
• Buang widget-widget home screen dan jangan gunakan live wallpaper
  Widget seperti prakiraan cuaca yang ditampilkan di home screen dan live wallpaper menguras daya baterai anda. Apabila ada widget yang menurut anda kurang berguna, lebih baik dibuang dari home screen. Selain itu, gunakan wallpaper biasa karena akan lebih menghemat daya baterai.
• Turunkan brightness dan matikan Automatic Brightness
  Setting cahaya brightness serendah mungkin akan meningkatkan daya baterai anda karena display merupakan salah satu fitur yang paling banyak menghabiskan daya baterai.
• Update aplikasi-aplikasi anda
  Seringkali update aplikasi menjadikan aplikasi anda menggunakan daya yang lebih sedikit. Cek aplikasi yang perlu diupdate melalui Google Playstore.
• Selalu lihat kekuatan sinyal provider anda
  Ketika anda berada di daerah yang sinyalnya lemah, smartphone anda akan bekerja lebih keras untuk mencari sinyal, sehingga daya baterai akan lebih cepat terkuras. Untuk mengatasinya, matikan sinyal internet anda atau gunakan airplane mode apabila anda sama sekali tidak memerlukan komunikasi data maupun panggilan telepon.
• Beli baterai yang lebih besar kapasitasnya
• Gunakan aplikasi baterai manager yang terpercaya
  Apabila akan menggunakan baterai manager, lihat reviewnya karena beberapa aplikasi tidak berfungsi sesuai yang dikatakan.

Demikian beberapa tips untuk menghemat baterai smartphone anda. Selamat mencoba...

Tes Acept dan Tes PAPs UGM

Beberapa minggu ini saya disibukkan dengan persiapan untuk mendaftar pada program pascasarjana UGM S2 Matematika. Saya baru tahu kalau ternyata sebelum mendaftar, diharuskan memiliki sertifikat TOEFL (IBT, ITP, Acept) dan sertifikat TPA (TPA Bappenas atau PAPs UGM). Karena belum memilikinya, akhirnya saya mengikuti tes Acept dan PAPs di UGM. Acept adalah tes bahasa Inggris sejenis TOEFL yang diselenggarakan oleh pusat pelatihan bahasa UGM sebagai salah satu syarat untuk mendaftar di pascasarjana UGM. Sedangkan PAPs adalah Tes Potensi Akademik untuk mengukur kemampuan calon mahasiswa baru program pascasarjana UGM dan diselenggarakan oleh fakultas psikologi UGM.

Untuk melihat jadwal rutin dan mendaftar tes Acept, silakan buka website nya di ppb.ugm.ac.id, sedangkan untuk PAPs silakan buka websitenya di psikologi.ugm.ac.id. Sebelum mendaftar online, peserta diharuskan membayar terlebih dahulu di Bank BNI. Setiap tes yang diikuti dikenai biaya Rp 125.000,- baik Acept maupun PAPs. Pendaftaran online sesuai dengan jadwal yang ditentukan. Berdasarkan pengalaman saya untuk menyiasati kuota yang penuh, daftarlah pada awal waktu, misalnya untuk PAPs pendaftaran online dimulai jam 10, maka daftarlah pada jam 10 tepat begitu juga dengan Acept. Selamat berjuang, semoga sukses.

Perbedaan Kopi Arabika dan Kopi Robusta

Kata “kopi” berasal dari kata bahasa Arab “qahwah” yang berarti kekuatan, karena kopi digunakan sebagai makanan berenergi tinggi. Kopi dibawa ke Indonesia oleh Belanda pada akhir tahun 1600 an. Saat itu kopi merupakan komoditas yang bernilai tinggi. Disamping aroma dan rasanya yang nikmat, kopi juga dapat menurunkan resiko terkena penyakit kanker, diabetes, batu empedu, dan berbagai penyakit jantung. Ada 2 jenis varietas kopi, yaitu kopi arabica dan kopi robusta. Masing-masing memiliki keunikan dan pasarnya sendiri. Kopi arabika merupakan tipe kopi dengan cita rasa terbaik dan berasal dari Etiopia, sedangkan kopi robusta bisa dikatakan sebagai kopi kelas 2 yang pertama kali ditemukan di Kongo pada akhir tahun 1800an.

Berikut ini adalah perbedaan antara Kopi Arabica dan Kopi Robusta

Kopi Arabica:

• Tumbuh baik di ketinggian 600-2000 m di atas permukaan laut
• Mudah terserang penyakit dan hama, sehingga diperlukan perawatan terus menerus selama fase pertumbuhan.
• Jumlah biji yang dihasilkan lebih sedikit
• Ukuran bijinya kecil dan hijau hingga merah gelap
• Kadar Cafeine nya lebih rendah dibanding dengan kopi Robusta
• Aroma kopi yang dihasilkan wangi sedap mirip percampuran bunga dan buah

Kopi Robusta:

• Tumbuh baik di ketinggian 800 m di atas permukaan laut
• Lebih resisten terhadap hama dan penyakit
• Jumlah biji kopi yang dihasilkan lebih tinggi
• Ukuran bijinya besar
• Minuman yang dihasilkan rasanya pahit dan asam dan mengandung Cafeine tinggi
• Aroma yang dihasilkan khas dan manis dan memiliki rasa seperti cokelat